GEMPA BUMI
Ini adalah suatu bencana yang
benar-benar disebabkan oleh alam. Gempa biasa juga disebabkan, namun
kemungkinannya kecil sekali. Oleh sebab alam, gempa biasa disebabkan dua hal:
vulkanik yang disebabkan aktivitas gunung berapi dan tertonik yang disebabkan
oleh pergerakan lapisan lempeng bumi.
Gempa
bumi dengan skala tinggi dan intensitas waktu yang lama bisa menyebabkan bencana
besar. Terutama jika pusat gempa termasuk dangkal dan dekat dengan pemukimaan
penduduk. Jika pusat gempa ada didasar laut, gempa dimaksud bisa memicu
tsunami.
TANDA-TANDA TERJADINYA
GEMPA
Sampai
sekarang tidak ada satu teknologi pun yang mampu mendeteksi kapan terjadinya
dan mencegah terjadinya gempa bumi. Namun ada beberapa tanda yang bisa kita
jadikan tanda untuk menengarai terjadinya gempa bumi.
1. Tingkah laku hewan. Jika terjadi
gempa didalam tanah, biasanya hewan-hewan yang biasa membuat sarang diatas
tanah, seperti tikus, ular, dll akan lari keluar meninggalkan sarangnya. Begitu
pula jika terjadi gempa vulkanik, hewan-hewan yang bermukim dilereng gunung
akan berlari ke bawah mencari tempat aman. Hewan mempunyai indra yang mampu
menangkap perubahan gelombang elektromagnetis yang disebabkan gempa.
2. Awan di langit. Ada bentuk awan yang
biasa disebut awan gempa. Yaitu yang berbentuk seperti angin topan, pohon atau
batang yang berdiri vertical.
3. Adanya gelombang elektromagnetis
yang kuat didaratan. Gelombang ini bisa menyebabkan tampilan gambar televisi menjadi
kacau, lampu mesin faks tiba-tiba menyala walau tidak ada transmit data,
tampilan data faks selalu kacau atau menyalakan lampu listrik walaupun tidak
ada aliran listriknya.
YANG HARUS DILAKUKAN SEBELUM TERJADINYA GEMPA BUMI
1. Kenali dengan baik tentang
gempa bumi dan cara-cara penanggulangannya.
2.
Pastikan rumah Anda terletak jauh dari bahaya longsoran
yangmungkin disebabkan oleh gempa.
3.
Pastikan struktur rumah Anda kuat dan mampu menahan goyangan
akibat gempa bumi.
4.
Aturlah perabotan di dalam rumah menempel di dinding agar
tidak roboh saat gempa berlangsung.
5.
Jika terpaksa menumpuk barang, letakkan benda-benda yang
berat di bagian bawah.
6.
Cek kesetabilan dan kekuatan benda-benda yang tergantung di
langit-langit rumah.
7.
Pelajari cara penggunaan P3K dan alat-alat pemadam kebakaran.
8.
Membuat dan mempelajari jalur-jalur evakuasi serta
tempat-tempat atau benda-benda yang aman untuk berlindung.
9.
Menyimpan bahan yang mudah terbakar, mudah meledak dan mudah
pecah pada tempat yang aman.
10. Selalu mematikan aliran
air, gas dan listrik bila tidak digunakan.
11. Catat nomor-nomor telepon
yang bisa dihubungi jika terjadi gempa bumi.
YANG HARUS DILAKUKAN SAAT TERJADI GEMPA BUMI
1. Jangan panik, karena panik hanya akan
menambah buruk keadaan.
2. Jika berada di dalam rumah, berlindunglah dibawah meja atau
tempat tidur atau benda-benda yang berkolong yang mempunyai struktur dan bahan
yang kuat.
3.
Lindungilah kepala anda dengan bantal atau benda empuk
lainnya.
4. Jauhi rak buku, lemari
atau jendela kaca atau dinding rumah.
5.
Hati-hati terhadap langit-langit rumah, terutama jika ada
benda yang menggantung.
6.
Buka pintu atau akses keluar rumah lebar-lebar. Dikhawatirkan
aibat gempa akan menggencet pintu hingga tidak bisa digerakkan.
7.
Selamatkan anak-anak, orang tua dan yang mempunyai
keterbatasan fisik terlebih dahulu.
8. Cegah dan waspadai kebakaran. Akibat gempa bumi sangat
memungkinkan terjadinya kebakaran terutama karena hubungan pendek arus listrik.
9. Jika berada di ruangan umum, jangan panik dan jangan
tergesa-gesa mencari jalan keluar. Karena jalan keluar biasanya akan dipenuhi
orang dan akan dapat menimbulkan bencana lain.
10.Bila berada di luar
ruangan, jauhi bangunan tinggi, tebin terjal, pusat listrik, tiang listrik, papan reklame, pohon tinggi, dsb.
11. Usahakan secepatnya
mencapai tempat yang terbuka.
12. Lihar keadaan tanah jika
sedang berlari/berjalan. Hindari rekahan tanah yang mungkin timbul.
13. Jika sedang mengendarai
kendaraan, segera berhentikan kendaraan di tempat terbuka.
14. Jangan berhenti di atas
jembatan atau di bawah jembatan penyeberangan.
15. Jika sedang di laut, jangan panik dan jangan mendekati
pantai. Riak gelombang akibat gempa di lautan cenderug kecil, namun jika
mencapai pantai bisa berubah manjadi tsunami.
16. Jika ingin ke daratan,
carilah teluk untuk mendarat.
YANG HARUS
DILAKUKAN SETELAH TERJADI GEMPA BUMI
1. Periksa kesehatan anda dan keluarga. Bila ada yang
bermasalah, segera ke posko kesehatan terdekat.
2. Jika sedang berada dalam ruangan, keluarlah dengan tertib
dengan menggunakan tangga biasa. Jangan menggunakan tangga berjalan atau lift.
3. Periksa lingkungan sekitar, apakah terjadi kebakaran, kebocoran
gas, arus pendek listrik, pipa air
bocor, dll. Jika ada segera betulkan atau jauhi bila tidak mampu
membetulkannya.
4.
Jangan masuk ke bangunan bekas gempa, karena dikhawatirkan
akan ada runtuhan didalamnya.
5.
Jangan sering berjalan di sekitar daerah gempa, karena
biasanya akan ada gempa susulan.
6.
Pantau informasi dari radio atau lainnya untuk antisipasi
gempa susulan.
7. Hubungi pihak terkait
untuk menaksir kerusakan akibat gempa dan kekuatan gempa.
Emergency kit dalam kehidupan
sehari-hari banyak dilupakan. Ini lebih karena barangnya terlihat sepele dan banyak
digunakan sehari-hari. Bagi masyarakat yang lingkungannya jarang terkena
bencana, menganggap mubazir untuk sekedar menyediakan barang-barang ini yang tidak
tiap tahun digunakan.
Secara umum barang-barang tersebut
harus mempunyai beberapa fungsi. Yaitu fungsi kebugaran dan kesehatan tubuh,
pencarian pertolongan dan informasi serta keamanan. Barang-barang tersebut
harus ditempatkan disuatu tempat yang aman dan mudah terjangkau serta diketahui
oleh penghuni rumah. Setiap anggota keluarga sebaiknya diajarkan cara
menggunakan barang-barang tersebut.
Beberapa barang mempunyai masa
kadaluarsa sehingga perlu diawasi dan diganti setiap habis masa berlakunya.
Jumlah barang sebaiknya disesuaikan dengan jumlah orang yang menggunakan dan
dipersiapkan untuk jangka waktu tertentu.
Beberapa barang tersebut
adalah:
1 Makanan kaleng/ suplemen dan air kemasan
Makanan dan minuman ini
sebaiknya yang siap santap dan mudah dicerna oleh tubuh. Selain mengandung
karbohidrat, sebaiknya juga vitamin dan mineral. Karena mempunyai kadaluarsa,
harus selalu dicek lkeamanannya.
2.
Perangkat Pertolongan
Pertama Pada Kecelakan (P3K)
Kotak P3K
banyak dijual di toko-toko obat. Fungsinya adalah member pertolongan pertama
jika terjadi rasa sakit pada tubuh. Isi kotak P3K standarnya adalah obat gosok,
obat merah, kassa (steril dan biasa), perban dan plaster. Juga kapas dan
gunting. Obat-obatan ini ada masa kadaluarsanya. Walaupun lama, harus selalu
dicek keamanannya.
3 Pembuka tutup kaleng
Benda ini digunakan untuk
mempermudah membuka tutup kaleng, terutama kaleng makanan. Kaleng adalah benda
pelindung yang baik bagi berbagai barang yang lunak dan tidak boleh
terkontaminasi udara.
4.
Radio komunikasi
Fungsi
terutama untuk mengetahui pemberitaan seputar bencana. Bila daerah bencana
tidak biasa dijangkau dari luar daerah dan sarana telekomunikasi telepon
terputus, maka radio komunikasi adalah sarana terbaik untuk mendengar dan
menyampaikan informasi.
5.
Telepon genggam
Fungsinya hampir sama dengan radio komunikasi. Namun jangkauannya lebih
terbatas hanya untuk daerah-daerah yang ada stasiun penghantar gelombang
teleponnya. Jika stasiun penghantar gelombangnya rusak, maka telepon genggam
juga tidak akan berfungsi.
6.
Lampu senter
Senter
mempunyai beberapa fungsi. Selain untuk menerangi daerah yang gelap, ia juga
bisa sebagai tanda minta pertolongan. Sinar lampu senter yang kuat mampu
menembus hingga jarak puluhan meter. Dan jika malam hari, sinar senter sangat
mudah diketahui.
7.
Baterei+lampu cadangan
(termasuk baterei telepon genggam)
Baterei
cadangan ini berfungsi untuk memperpanjang usia radio komunikasi, telepon
genggam dan senter sehingga bisa dipakai lebih lama.
Lampu
cadangan digunakan untuk mengganti lampu senter.Sebaiknya yang kuat namun tidak
boros energi.
8.
Sarung tangan
Sarung
tangan berguna untuk melindungi tangan jika terpaksa digunakan untuk mengangkat
benda berat, runcing atau berbahaya.Dengan sarung tangan, kekuatan tangan akan
lebih bertambah. Sebaiknya sarung tangan berbahan kuat dan tahan sobek. Kulit
atau plastik yang tebal sangat dianjurkan.
9.
Sepatu (dianjurkan jenis
boot)
Sepatu
untuk melindungi kaki dari benda-benda tajam dan berbahaya.Terutama pecahan
kaca, paku atau benda tajam kecil lain yang berserakan dilantai. Sebaiknya
sepatu itu berbahan kuat serta melindungi minimal sampai batas mata kaki.
Sepatu boot sangat dianjurkan.
1 Masker debu
Hampir semua keadaan bahaya pasti akan menimbulkan debu. Terkadang debu
yang ditimbulkan sangat tebal hingga
menggangu bahkan merusak sistem
pernapasasn. Masker sangat berguna menyaring udara dan melindungu sistem
pernapasan. Sebaiknya masker berbahan kuat namun nyaman, lentur dan bahannya
tidak berbahaya bagi mulut dan hidung.
Smoga Bermanfaan sob.....sooo jangan panik !!!... ... ...